TIPE-TIPE
JARINGAN KOMPUTER
DISUSUN OLEH :
1.
RIZKI 113010014
2.
SCODIA WULANDARI 113010024
3.
NELI ROSITA 113010012
4.
INTAN OZAFILLA OKNA 113010011
AMIK
MITRA LAMPUNG
MANAGEMENT
INFORMATIKA
1. JARINGAN
CLIENT-SERVER
Server Adalah komputer yang menyediakan
fasilitas bagi komputer -komputer yang lain (client) di dalam jaringan dan Client
adalah komputer- komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang di
sediakan oleh Server. Jadi antara Server dan Client saling berhubungan 1
sama lain. Server di jaringan Cient-server di sebut dengan Dedicaded
Server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas
kepada workstation dan server tersebt tidak dapat berperan sebagai
Workstation.
Adapun
Keuntugan dari Tipe Jaringan Client- Server
- Kecepatan Akses Lebih Tinggi karena penyedia layanan atau fasilitas jaringan dan pengelompokan dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak di bebani dengan tugas lain seperti sebagai workstation.
- Sistem Keamanan dan Administrasi Jaringan Lebih Baik, karena terdapat sebuah komputer yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrator dan sistem keamanan jaringan.
- Sistem Backup Data Lebih Baik, Karena pada jaringan Client-server backup data dilakukan di server, yang akan meng-bacup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.
Dan Untuk
Kerugiannya adalah sebagai berikut :
- Biaya Operasional relatif lebih mahal.
- Di perlukan adanya suatu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.
- Kelangsungan Jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.
2. JARINGAN
PEER TO PEER
Bila
ditinjau dari peran server di kedua tipe jaringan tersebut, maka server di
jaringan tipe peer to peer diistilahkan non-dedicated server, karena server
tidak berperan sebagai server murni melainkan sekaligus dapat berperan sebagai
workstation.
Keunggulan
Jaringan Peer To Peer
.* Biaya
operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan
client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang
memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas
jaringan.
* Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.
* Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.
Kelemahan
Jaringan Peer To Peer
* Unjuk
kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap
komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus
mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
* Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.
* Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.
* Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.
* Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.